Kalau masalah ekonomi, Prabowo Subianto sudah lebih dari status mapan namun kalau melihat karir politiknya dengan latar belakang yang kurang baik di mata sebagian masyarakat, nasib beliau tergantung dari hasil pemerintahan Jokowi-JK. Ketika Jokowi-JK berhasil membangun Indonesia maka Prabowo Subianto harus menunggu sepuluh tahun kedepan untuk menjadi presiden, sebaliknya apabila pemerintahan Jokowi-JK tidak berhasil memimpin Indonesia maka masyarakat akan menaruh harapan kepada Prabowo Subianto untuk menjadi presiden Indonesia dimasa yang akan datang.
Asumsi di atas berdasarkan pada kondisi politik sampai dengan saat ini, walaupun Indonesia mengenal demokrasi multi partai namun secara nasional hanya dua kekuatan politik yakni Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih. Kedua kekuatan ini akan terus berhadapan selama lima tahun kedepan. Kalau kedua kekuatan ini tidak mampu menjalin komunikasi politik dengan baik tentunya dapat berimbas pada pemerintahan Jokowi-JK secara keseluruhan, situasi seperti ini dibutuhkan manuver politik dari Jokowi-JK termasuk kemampuan Jokowi-JK dalam menjalin komunikasi politik kepada kedua kekuatan baik KIB maupun KMP.
Akankah Jokowi-JK berhasil memimpin Indonesia? tergantung pada dua hal, yang pertama adalah pembuktian pemerintahannya pada pembangunan Indonesia yang mengedepankan kepentingan rakyat dan yang kedua hasil komunikasi politik Jokowi-JK terhadap Koalisi Merah Putih. Dua hal inilah yang akan menjadi indikator keberhasilan pemerintahan Jokowi-JK.
Belum ada tanggapan untuk "Nasib Prabowo Subianto tergantung Jokowi-JK"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung