Sehat, sakit dan umur panjang sudah takdir manusia, kapan saatnya kita sakit maka tidak seorang pun dapat menghindarinya, kapan kematian sudah datang maka pangkat, jabatan dan harta benda tidak akan mampu mencegahnya. Namun kalau dari sisi manusia, kita memiliki kesempatan untuk dapat mengalami hidup sehat dan panjang umur kalau kita yakini dan coba untuk melakukannya.
Pernahkah anda mendengar “semua yang kita alami adalah bersumber dari pikiran kita sendiri”. Ketika kita berpikir bahwa kita sakit maka kita sebenarnya dalam keadaan sakit minimal sakit jiwa karena tidak seorangpun yang ingin sakit tetapi anehnya pada saat itu kita malah berpikir bahwa kita sakit. Setiap pikiran akan mempengaruhi hati, semestinya hati harus di respon dengan pikiran-pikiran positif namun sebagian dari kita banyak yang meresponnya dengan pikiran-pikiran negatif.
Berbicara masalah hati, saya pernah bertanya pada seorang nenek yang umurnya sudah mendekati seratusan tahun, dia masih mampu berjalan, dia masih mampu mencari rejeki dengan cara membantu orang lain mencabutkan rumput dihalaman rumahnya. Yang membuat saya bertanya padanya selain karena fisiknya yang masih kuat pada umur demikian uzur juga karena tiap kali bantu orang lain, dia tidak pernah mengharapkan upah dari hasil kerjanya. “Nek, kenapa nenek sudah umur sekian tahun masih kuat bekerja sementara yang seumuran nenek kalau masih hidup pasti urus dirinya saja sudah tidak mampu”. Beliau menjawabnya “ semua tergantung hatimu, maka jagalah hatimu, jangan pernah membuat orang lain kecewa denganmu, sekali orang lain kecewa akan ada banyak penyakit yang akan kamu dapatkan, kalau mau panjang umur seperti saya dan ini hanyalah faham yang saya yakini maka banyaklah membuat orang lain senang, buat pula supaya mereka berpikir untuk membalas kebaikanmu, semakin banyak orang yang berpikir karena kebaikan kamu maka semakin banyak orang yang berdoa agar kamu panjang umur, sehat dan banyak rejeki. Mereka berdoa karena mereka masih belum menemukan cara membalas kebaikanmu, makanya kalau mau panjang umur maka perbanyaklah membantu orang lain.”
Nenek ini banyak berbicara tentang hati, bahkan beliau juga menasehati saya tentang kenapa orang yang sudah berumah tangga atau kalau sudah kawin biasanya banyak mengalami penyakit yang sulit di obati. Beliau menjelaskan bahwa timbulnya penyakit dalam diri kita adalah karena hati kita kotor, misalnya, kalau kakimu sakit dibagian kiri maka minta maaflah pada istrimu karena dia saat itu menyimpan perasaan kecewa padamu, kalau kakimu yang kanan sakit maka kamu telah mengecewakan dirimu sendiri, ini juga berlaku pada istri tetapi posisinya berbeda. Contoh lainnya misalnya, anak bayi anda muntah-muntah, kalau anda yakini maka obatnya tidak sulit, cukup ayah dan ibunya saling memaafkan kesalahan masing-masing saja, kalau memendam masalah katakan pada pasangan anda di hadapan anak anda. Setelah sudah saling memaafkan selesai, ayah dan ibu meminta maaf pada anaknya tentu dengan sungguh-sungguh. Yakinlah bahwa keesokan harinya anak bayi anda akan sembuh.
Di awal saya sudah katakan bahwa semua yang kita alami bersumber dari pikiran kita sendiri, semuanya terbentuk dari pikiran, oleh para ahli psikolog menyarankan agar kita selalu melatih pikiran kita dengan hal-hal positif, alasannya tentu saja karena pikiran adalah aktor utama yang memberikan/membisikkan informasi kepada hati. Karena hati menjadi pintu masuknya kebaikan dan keburukan yang berdampak pada kondisi fisik kita, maka informannya (pikiran) harus selalu diarahkan kepada pikiran-pikiran positif. Kunci utamanya tentu saja adalah ikhlas, dengan ikhlas maka semua yang kita dapatkan akan bernilai baik, ketika ini sudah dapat diterapkan menjadi pola hidup kita maka yakinlah pikiran kita akan selalu positif, positifnya pikiran akan mempengaruhi hati ke kebaikan pula, dengan demikian fisik kita akan mendapatkan rangsangan yang sifatnya positif, sebuah rangsangan yang sesuai dengan kodrat penciptaannya.
Nah inilah yang mesti diketahui bahwa semua organ tubuh kita diciptakan bukan untuk sesuatu yang tidak bermanfaat, sesuatu yang mencelakakan, sesuatu yang tidak baik tetapi pada penciptaan awalnya adalah untuk digunakan sebagai alat atau media melakukan penyembahan kepada Tuhan. Tuhan tidak menciptakan sesuatu kalau tidak ada manfaatnya, Tuhan inginkan kebaikan makanya organ tubuh kita, perintahnya adalah hanya melaksanakan tindakan kebaikan bukan keburukan. Ketika anda mengarahkan ke keburukan, sudah pasti akan error karena tidak ada perintah keburukan yang diisikan. Error inilah yang kita kenal dengan penyakit, bahkan dapat merusakkan organ tubuh yang pada gilirannya dapat mempercepat kematian. Wallahu alam!
Belum ada tanggapan untuk "Inilah rahasianya kalau ingin sehat setiap saat dan berumur panjang"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung