Kalau hati sudah dibutakan, keburukan akan tampak sangat
indah. kebaikan ibarat musuh, hati nurani sudah hilang, memandang kemewahan
sebagai jalan hidup, saudara miskin bagaikan penyakit. Prilaku buruk diagungkan
tak peduli dengan halal dan haramnya, siapa yang banyak berbicara itu yang
diikuti, sementara yang diam walau menyampaikan kebenaran justru dianggap
sebagai sampah. Yang miskin berlagak kaya, yang kaya tidak punya hati nurani.
Bicara hukum ternyata hanya nongkrong di deker-deker, bicara ekonomi-tambah
kurang dan bagi selalu pakai kalkulator. Bagaimana mau maju negeri ini kalau
banyak pemimpinnya sudah melawan kodrat alam, kitab suci dianggap pepesan
belaka dan cerita fiktif orang-orang terdahulu, agama kalau tidak sesuai dengan
logika maka logika yang dibenarkan. Tuhan disamakan dengan superman, Media
cetak dan elektronik dipuja, katanya berdasarkan logika. Kebohongan dianggap
benar, kejujuran dianggap fitnah, ingin dipuji dan dipuja PADAHAL didalam
tubuhnya terdapat banyak kotoran.
Yang tidak tahu malu, ikut nimbrung, koar-koar di media
sosial, berlagak pahlawan tetapi tangannya berlumur darah, mulutnya berbusa,
matanya menjilat kiri kanan, hatinya lebih busuk dari bangkai, seolah dirinya
benar. Ingin berbuat baik tapi hak orang dirampasnya, aturan dilawan.
Yang hatinya sombong, memuji orang melebihi yang dia tahu, siap
jadi tameng orang yang buruk prilakunya, salahpun yang diperbuatnya dianggap
benar, logikanya dianggap Tuhan, Tuhan jadi lakon drama. Karena sudah tinggi
ilmunya, kursi Tuhan ingin pula direbutnya, kekuasaan Tuhan diinterupsi, PADAHAL
hanya ingin melihat telingannya saja mereka butuh cermin.
Yang tidak punya hati, lihat orang pintar bagai orang bodoh,
lihat ulama bagai pendosa, lihat pemimpin bobrok akhlaknya bagai nabi, lihat
pembela kebenaran bagai pemakan bangkai, racun bagai madu sedangkan madu bagai
racun. rakyat kecil ibarat mainan, PADAHAL, mereka lupa bahwa bayangan di
cermin itu adalah dirinya.
Demikianlah gambaran orang-orang yang tidak pernah
bersyukur.
SEMOGA KITA TIDAK TERMASUK ORANG-ORANG YANG KUFUR AKAN NIKMAT
TUHAN.
Belum ada tanggapan untuk "Kalau Hati Sudah Di Butakan"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung