Judul di atas mengingatkan kita pada sebuah lagu yang cukup
populer, “memori daun pisang”, tetapi
sebenarnya mungkin saja kita pernah mengalaminya. Pada saat hujan, tanpa ada
persiapan seperti payung dimana tidak ada tempat berlindung, maka dibenak kita
pastilah ingin mencari sesuatu. Yang paling dicari tentu saja adalah pohon
pisang, bukan batang, bukan pula buahnya tetapi cukup daunnya saja untuk
dipakai melindungi diri dari hujan.
Pertanyaannya adalah mampukah daun pisan melindungi kita
dari hujan? Kalau untuk kepala saja mungkin iya, namun kalau seluruh tubuh
tentunya tidak. Tetapi tetaplah daun pisang menjadi solusi yang dicoba bahkan
dipertahankan sampai tujuan.
Sekecil apapun usaha maupun upaya untuk bertahan hidup,
apabila dilandasi dengan keyakinan,
pastilah dapat membuat kita mencapai tujuan. Daun pisang tidak menjamin
seseorang terbebas dari basah kuyup, namun karena dengan keyakinannya,
seseorang memandang daun pisang dapat menyelamatkannya. Dengan daun pisang
maupun tidak, kita tetap basah kuyup, jika demikian maka apa bedanya memakai
daun pisang dan tanpa daun pisang?
Kembali lagi pada soal keyakinan, daun pisang hanyalah
sebagai media atau sarana untuk membuat kita lebih yakin dengan jalan yang kita
tempuh. Keyakinan merupakan kunci utama menuju sukses, lawan dari keyakinan
tentu saja adalah keragu-raguan, inilah penyakit utama yang menghambat kita
meraih sukses. Memakai daun pisang untuk melindungi diri dari hujan walaupun
pada akhirnya basah juga merupakan bentuk keyakinan, dan pada saat kita basah,
apakah dengan serta merta kita membuang daun pisang? Tentunya tidak kecuali
sudah sampai pada tujuan.
Jadi, ketika jalan yang kita tempuh dilandasi dengan
keyakinan maka pastilah tujuan dapat diraih walaupun sarana dan media tidak
mumpuni untuk mengantarkan kita kepada tempat yang dituju. Orang yang sukses,
orang yang berhasil, orang yang bahagia dalam hidupnya selalu menempatkan
sesuatu sebagai yang diyakini dapat membawa mereka meraih cita-citanya. Sudah
banyak contohnya, sesuatu yang tidak bernilai justru dapat membuat seseorang
menjadi top leader di bidangnya. Mampukah kita melakukan sesuatu yang dilandasi
dengan keyakinan?
Tetaplah diingat bahwa kegagalan hadir karena adanya
keragu-raguan atas sarana atau media yang kita gunakan padahal itulah jalan
sebenarnya yang akan menghantarkan kita pada tujuan apabila kita yakini manfaat
dari kehadirannya.
Belum ada tanggapan untuk "Memori daun pisang"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung