Dalam ilmu pengetahuan, kita mengenal banyak aliran seni. Semua aliran masing-masing menonjolkan unsur-unsur yang tentu saja tidak terdapat pada unsur seni yang lainnya. Dengan banyaknya aliran seni maka kemudian kita akan bertanya-tanya aliran seni manakah yang paling tinggi nilai seninya?
Untuk mengukurnya, tidak dapat kita simpulkan hanya dengan berdasarkan pada variabel unsur seni yang menjadi karakter masing-masing aliran seni, tidaklah adil bila aspek itu yang kita nilai karena masing-masing memiliki karakter sendiri-sendiri. Lukisan Monalisa adalah contohnya, goresan-goresannya tidak terlalu rumit terbukti banyak seniman yang bisa membuat duplikatnya, bahkan banyak seniman mampu membuatnya menjadi lebih baik. Namun apakah duplikat lukisan Monalisa tersebut mampu menggeser kedudukan lukisan aslinya? Tentunya tidak.
Bukan karena lukisannya bagus, bukan pula karena idenya, juga bukan kesesuaian antar warna atau ketelitian dan kehalusan goresannya. Kunci utama sebuah hasil seni dapat bernilai tinggi adalah pesan rahasia yang terdapat pada lukisan. Dalam hal ini tidak semua orang bisa menerjemahkan pesan yang disampaikan oleh pembuatnya, pesan inilah yang menghantarkan sebuah hasil seni bisa bernilai tinggi. Di dalam lukisan monalisa, terdapat banyak pesan, hal ini mendorong para ilmuwan dan seniman untuk memecahkan pesan rahasia yang disampaikan. Rasa ingin tahu itulah yang menempatkan lukisan monalisa menjadi sebuah karya seni yang bernilai tinggi.
Belum ada tanggapan untuk "Rahasia adalah unsur tertinggi dalam sebuah karya seni"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung