Winarno (1986) menyatakan bahwa bronelin adalah salah satu enzim proteolitik yang terdapat dalam getah nenas yang dapat digunakan sebagai bahan pengempuk daging. Ditambahkan oleh Sunaryono (1985) bahwa buah nenas yang masih muda banyak mengandung enzim bronelin yang berfungsi sebagai pelunak daging, tetapi mutu yang dihasilkan lebih rendah dibandingkan dengan menggunakan enzim papain dari pepaya.
Rasyaf (1997) menyatakan bahwa untuk melunakkan daging ayam yang keras (liat), daging dapat dibubuhi oleh beberapa bahan seperti getah nenas, yang bekerja dalam enzim bromelin yang berfungsi menghancurkan dinding serat daging yang terbungkus oleh serat-serat liat sehingga daging menjadi empuk.
Winarno (1986) menyatakan bahwa untuk mendapatkan daging yang lebih empuk telah diusahakan berbagai cara diantaranya dengan penggunaan enzim seperti enzim protease, enzim protease yang telah lama digunakan untuk pengempukan daging berasal dari tanaman terutama papain, bromelin dan fisin yang berturut-turut dari buah pepaya muda, buah nenas matang dan getah pohon ficus. Lebih lanjut pula dikatakan bahwa penggunaan enzim bromelin dapat dilakukan dengan cara menaburkan bubur enzim pada permukaan daging mentah, dengan merendam daging dalam larutan enzim, atau dengan menyemprotkan (spraying) larutan enzim.
Belum ada tanggapan untuk "Cara membuat empuk daging dengan getah nenas"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung